Petani Muba Bentuk Komunitas Estate Padi

11 Agustus 2020 565

Array

MUBA- Keinginan Bupati Musi Banyuasin (Muba) Dr Dodi Reza Alex Noerdin Lic Econ MBA untuk menjadikan Bumi Serasan Sekate lumbung padi tampaknya mulai direalisasikan, pasalnya Senin (10/8/2020) Tim dari Institut Pertanian Bogor (IPB) mulai melakukan penelitian di lapangan yakni Kecamatan Lalan.

“Hari ini tim IPB juga sudah membentuk Komunitas Estate Padi (KEP) yang tergabung dari kelompok petani millenial Lalan,” ungkap Kadis Tanaman Pangan dan Hortikultura (TPH) Muba, Thamrin melalui Kabid Kabid TPH, Erizal.

Dikatakan, pembentukan KEP juga bagian untuk kembali membangkitkan Muba terutama Lalan menjadi lumbung Padi sebagaimana target Bupati Muba tidak hanya lumbung di skala Sumsel namun juga nasional. Ini juga arahnya Menuju Agrosistem Cerdas Industri 4.0,” terangnya.

“Hari ini kita sudah melakukan pertemuan dengan kawan-kawan dari Kelompok Petani Milenial Lalan, dan hari ini kita hadirkan hampir di setiap desa dari Kecamatan Lalan.

Dikatakan, kegiatan ini berjalan dengan sangat baik, sangat akomodatif, para petani pun sangat antusias. “Mudah mudahan program ini dapat berjalan dengan sangat baik di Kabupaten Muba dan menjadi icon kedepannya dan menjadi contoh bukan hanya di Sumsel tapi the best Nasional sesuai arahan pak Bupati Dodi Reza,” imbuhnya.

Sementara itu, Ketua Tim Komunitas Estate Padi (KEP) IPB Bogor, Dr Ir Amiruddin Saleh MS mengaku mengapresiasi keinginan petani Muba khususnya di Lalan yang sangat antusias.

“Untuk membangun sebuah kelembagaan yang dinamakan
Komunitas Estate Padi (KEP) yang kedepannya dapat menjadikan mereka seorang pengusaha dan tentu bisa menjadi sebuah bisnis kolektif berjamaah,” terangnya.

“Berjamaah itu artinya ada nilai-nilai agama yang dapat menjadi pegangan kita. Bahwa menjadi seorang pengusaha harus dapat mengayomi semuanya dalam hal kontribusi,” tambahnya.

Dijelaskan, didalam KEP juga memuaskan anggota serta pelanggan penggunaan dari hasil KEP. “Mudah-mudahan ini bisa terwujud adanya Komunitas Estate Padi (KEP) bagaimana membangun suatu lumbung padi di tempat kita sendiri,” tandasnya. Program KEP ini berjalan selama 2 tahun kedepan dan didukung oleh Badan Riset dan Inovasi Nasional.

Bupati Muba Dr Dodi Reza Alex Noerdin mengaku kerjasama dengan IPB ini merupakan tindaklanjut MoU Pemkab Muba dengan IPB tahun lalu.

“Salah satunya merealisasikan Muba menjadi lumbung Padi dimulai dari Kecamatan Lalan, program kerjasama lainnya juga terkait SPR di Muba,” tukasnya.

Lanjut Dodi, Muba memiliki potensi yang sangat besar untuk menjadi lumbung padi dan tentu harus mendapatkan pendampingan dari pihak yang berkompeten yakni diantaranya IPB.

“Semoga pendampingan dari IPB akan membuahkan hasil yang baik guna meningkatkan kesejahteraan petani di Muba itu sendiri,” pungkasnya.

(ril)

Array
bannerheader